Bocah 9 tahun ditemukan tewas di kolong jembatan Dusun Soko

Ilustrasi

Tidak ada firasat apapun di pikiran Is (43) ketika menemukan putra keduanya membujur tidak bernyawa lagi di kolong jembatan, tidak jauh dari rumahnya. Is mengaku cuma mencari keberadaan putranya, karena setelah pulang sekolah putranya itu tidak pulang-pulang juga ke rumah sampai hari mulai gelap.

Bersama dengan warga desa, Is menelusuri desanya dan akhirnya menemukan putranya sudah meninggal dalam keadaan yang mengenaskan. Is menceritakan bahwa dirinya dan istrinya, SR (35), kebingungan karena AM (9) tidak segera pulang setelah sekolah.

Istrinya sempat menelepon beberapa keluarga dan tetangganya, tapi tidak ada yang tahu keberadaan anaknya itu. Setelah hari mulai gelap dan ketika itu sedang ada pertemuan warga, Is akhirnya meminta bantuan para warga untuk mencari keberadaan putranya tersebut.

Setelah selang beberapa jam melakukan pencarian, akhirnya Is memanggil warga karena menemukan putranya sudah terbujur kaku di kolong jembatan Dusun Soko. Is teringat bahwa di lokasi itu dirinya sering bekerja memecah batu dan putranya ikut serta untuk menemaninya.

"Awalnya saya dan istri bingung, kok AM tidak pulang-pulang setelah sekolah. Biasanya sudah bermain di halaman bersama teman-temannya. Kemudian saya minta tolong kepada warga untuk mencari AM, dan kondisi ketika ditemukan banyak luka dan tidak pakai baju," ucap Is.

Is menambahkan, dia tidak mengetahui apa penyebab kematian putranya itu. Sejauh ini dia dan keluarganya tidak mempunyai permusuhan dengan orang lain. Walau begitu, Is dan istrinya menjalani pemeriksaan oleh pihak kepolisian sebagai saksi, untuk menelusuri informasi yang bisa mengungkap kasus pembunuhan tersebut.

Polisi belum bisa memastikan apa penyebab kematian korban. Sambil menunggu hasil visum dari dokter, polisi memintai keterangan dari keluarga dan juga saksi.

LIKE & SHARE

Tweet