Akhirnya Kasmani, pelaku pembunuhan terhadap Sekdes Darupono, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah Sabtu 17 Oktober 2015 malam tadi menyerahkan diri ke Mapolsek Kaliwungu, Kabupaten Kendal.
Kasmani merasa kelaparan setelah sembunyi di dalam hutan dan turun ke rumah temannya. Kasmani mengaku nekad menghabisi Ngarjo (korban) karena merasa jengkel dan dendam.
Diantar oleh kakak kandung dan temannya, Kasmani menyerahkan diri ke Mapolsek Kaliwungu. Kasmani dalam keadaan lemas mengakui semua perbuatannya tersebut.
Kepada petugas Kasmani mengaku sudah menyimpan dendam kepada korban (Ngarjo) karena sering menganggu istirahat. Kasmani yang sudah emosi kemudian mengambil parang dan menghampiri korban yang sedang memandikan burung.
"Saya terganggu, dia yang menganggu saat saya sedang istirahat siang itu," aku Kasmani.
Kasmani juga mengakui, menghantam korban (Ngarjo) dengan parang secara membabi buta dan sempat tersadar saat korban sudah berlumuran darah. Melihat korban (Ngarjo) bersimbah darah Kasmani masuk ke dalam rumah kemudian kabur lewat pintu belakang.
Kepada penyidik Kasmani mengaku kabur ke dalam hutan di belakang rumah dan bersembuyi. Pakaian Kasmani yang berlumuran darah dibakar di hutan dan Kasmani kemudian mengambil baju yang ada di gubuk sekitar hutan.
"Pakaian saya berlumuran darah kemudian saya bakar di tengah hutan. Kebetulan ada gubuk banyak pakaian dan sarung. Saya ambil saja dan terus berjalan sambil sesekali bersembunyi," ungkapnya.
Dalam pelariannya tersebut Kasmani tidak makan dan minum dan berjalan kaki menuju ke arah utara. Kasmani yang sudah lemas karena kelaparan kemudian mendatangi rumah temannya di Dusun Kwangsan Desa Magelung sekitar 10 kilometer dari tempatnya bersembunyi.
Sementara temannya Kasmani, Rinto mengatakan bahwa Kasmani mendatangi rumahnya dalam keadaan lemas dan pucat.
"Kondisinya mengenaskan karena mengaku tidak makan dan minum selama pelariannya itu. Pelaku sempat bertanya siapa yang dibacok dan meminta untuk diantar ke Polsek Kaliwungu untuk menyerahkan diri," Terang Rinto.
Rinto kemudian mendatangi kakak Kasmani, Handoyo, kepada polisi Handoyo menceritakan bahwa adiknya berada di rumah dan ingin menyerahkan diri ke polisi.
"Saya gemetar melihat adik saya ada di rumah Rinto, kemudian saya tanya apakah sudah yakin dan siap untuk menyerahkan diri. Adik saya bilang siap dan bertanggungjawab dengan perbuatannya," kata Handoyo kakak Kasmani.
Kasmani saat ini masih menjalani pemeriksaan petugas. Polisi sampai saat ini juga masih mencari barang bukti parang yang digunakan Kasmani untuk menghabisi nyawa sekdes Darupono (Ngarjo).
LIKE & SHARE
0 Response to "Akhirnya pelaku pembunuh Sekdes Darupono serahkan diri ke Polisi karena kelaparan"
Posting Komentar