Bapak aniaya anak kandung hingga tewas akhirnya ditangkap polisi


Seorang pria bernama Rudi Haeruddin, (36), pria pengangguran warga Jalan Rappocini Raya Lorong 1 Gang 1, Makassar akhirnya ditangkap oleh tim unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Makassar Selasa, 21 Juli 2015 sekitar pukul 07.30 Wita. Rudi Haeruddin ialah pelaku penganiayaan sampai tewas terhadap putri kandungnya sendiri yang bernama Tiara atau Mutiara, (12), siswi kelas V SD Maricayya II, Makassar, dua pekan yang lalu. Rudi ditangkap polisi di Jalan Arief Rate, Makassar ketika bermaksud untuk bertemu istrinya.

Rudi Haeruddin, bapak tiga anak tersebut melarikan diri setelah tahu anaknya Tiara yang dianiayanya tewas. Pada saat sebelumnya, Rudi yang dikenal sering melakukan kekerasan terhadap Ani, istrinya dan anak-anaknya itu sesekali muncul di dekat rumahnya. Juga di pekuburan Dadi, tempat Tiara dimakamkan. Namun pria gondrong ini cukup mahir melarikan diri dari kejaran polisi hingga sempat berlayar ke Balikpapan, Kalimantan Timur dengan KM Bukit Siguntang.

"Senin kemarin, 20 Juli 2015, Rudi tiba di Makassar dan tadi pagi bermaksud bertemu dengan  istrinya Ani untuk memberikan uang Rp 200 ribu untuk tambahan hajatan 10 hari kematian Tiara yang baru akan digelar. Rudi menghubungi Ani melalui ponsel," ungkap Kapolsek Makassar, Kompol Sudaryanto.

Dia juga menjelaskan, semenjak kejadian ada anggota polisi yang bertugas di rumah korban yang juga Tempat Kejadian Perkara. Ketika Ani melaporkan sudah dihubungi oleh Rudi untuk bertemu, anggota langsung bereaksi cepat. Taksi yang ditumpangi oleh Ani diikuti sampai akhirnya pertemuan tersebut terjadi di Jalan Arief Rate dan pelaku Rudi Haeruddin langsung dibekuk.

"Pas dua minggu pelarian Rudi, dia kami tangkap. Sekarang ini Rudi diamankan di Mapolsek Makassar," ungkap Kompol Sudaryanto.

Rudi Haeruddin diketahui menganiaya Tiara putri sulungnya, Selasa malam dan Rabu esoknya, 8 Juli 2015, Tiara yang sempat dirawat di ruang ICU RS Wahidin Sudirohusodo akhirnya dinyatakan meninggal dunia. Motif penganiayaan yang berujung maut tersebut menurut polisi sementara ini cuma karena Rudi emosi terhadap putrinya yang lama meninggalkan rumah dalam kondisi terkunci.
LIKE & SHARE

0 Response to "Bapak aniaya anak kandung hingga tewas akhirnya ditangkap polisi"