Polisi yang pamerkan kemaluan ternyata juga terlibat aksi begal

Seorang polisi yang sudah kurangajar tersebut tidak cuma melanggar kesopanan di depan umum setelah memamerkan kemaluannya kepada dua orang wanita, Brigadir BD (30) juga dikenakan pasal pencurian dengan kekerasan karena pernah terlibat aksi begal. Hal tersebut diketahui setelah salah satu korbannya masih mengenali wajah anggota polisi yang bertugas di Mapolsek Talang Kelapa, Banyuasin, Sumsel, tersebut.

Kapolsek Sukarami Palembang Kompol Nurhadiansyah mengatakan, ketika pelaku ditangkap oleh warga setelah memamerkan kemaluannya, Endang (34) yang ikut berada di lokasi kejadian mengingat-ingat wajah si pelaku. Setelah Endang merasa yakin, Endang baru sadar kalau pelaku adalah orang yang membegalnya pada bulan Juni 2015 yang lalu.

Ketika itu, Endang dibonceng oleh suaminya menggunakan sepeda motor jenis Honda Beat, tidak jauh dari rumahnya di Jalan Adi Sucipto, Komplek Angkatan Udara, Palembang. Kemudian, pelaku bersama seorang rekannya menghadang dengan menodongkan pistol. Karena melawan, korban ketika itu sempat ditembak pada bagian kakinya. Kemudian, si pelaku membawa kabur motor miliknya. Korban dilarikan ke rumah sakit Myria Palembang untuk dilakukan perawatan.

"Pada saat pelaku diamankan oleh warga, korban Endang masih ingat wajahnya. Pelaku orang yang membegal korban Juni lalu," kata Nurhadiansyah, Senin 3 Agustus 2015.

Mendengar pernyataan dari korban, massa semakin emosi dan kembali menghajar si pelaku.
"Pelaku di amuk massa dan kondisinya kemarin babak belur," katanya.

Setelah dilakukan pemeriksaan, katanya, pelaku mengakui menjadi pelaku begal korban. Akan tetapi, apakah sering beraksi dan masuk dalam anggota geng begal, masih diselidiki.

"Pelaku masih berstatus anggota polisi aktif. Dia juga diduga terlibat begal motor," ungkapnya.

"Dia kenakan dua pasal sekaligus, yaitu curat dan melanggar kesopanan," pungkasnya.

Seperti yang dikabarkan sebelumnya, Brigadir BD kepergok memamerkan kemaluannya kepada dua orang wanita, gadis dan ibu rumah tangga ketika melintas di Jalan Letjend Harus Sohar, Lorong Santoso, RT 32, Kecamatan Sukojadi, Kecamatan Sukarami, Palembang, Minggu 2 Agustus 2015 sekitar pukul 13.00 WIB.

Kejadian tersebut berawal ketika si pelaku yang sedang tidak berseragam melintas di TKP dan melihat korban, Ajeng (19) yang baru saja tiba di rumahnya. Tiba-tiba, si pelaku memelorotkan celana pendek yang dipakainya dan memamerkan kemaluannya kepada korban. Korban akhirnya berteriak sekencang-kencangnya.

Kemudian pelaku berjalan kembali, dan tidak jauh dari lokasi yang pertama. Rupanya pelaku memamerkan kemaluannya kepada seorang ibu rumah tangga bernama Siti Rohani (28).
Kedua korban akhirnya menemui ketua RT setempat, Mustakim, guna melaporkan kejadian yang baru saja dialaminya. Bersama dengan warga, ketua RT mengejar pelaku. Rupanya si pelaku sudah melarikan diri dan berhasil ditangkap di Jalan Adi Sucipto, Komplek Angkatan Udara, Palembang, yang tdiak jauh dari lokasi kejadian.

Dengan emosi, warga yang kebetulan ada hajatan di lokasi, menghajar si pelaku sampai babak belur. Setelah puas menghajar, kemudian diserahkan ke kantor polisi.

LIKE & SHARE

Tweet