Presiden Jokowi menyatakan bahwa pemerintah telah menyiapkan sejumlah kebijakan untuk menghadapi depresiasi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.
Sejumlah kebijakan itu disiapkan oleh pemerintah bersama otoritas keuangan dan moneter yaitu Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI).
"Paling penting dihadapi masalah itu karena sudah ada instrumen-instrumen dari Bank Indonesia dan otoritas jasa keuangan (OJK)," ucap Presiden Jokowi di Batang, Jawa Tengah, Jumat 28 Agustus 2015.
Presiden Jokowi kembali menegaskan bahwa depresiasi mata uang terhadap dolar Amerika Serikat tidak cuma menimpa Indonesia.
"Hampir seluruh negara mengalami ini," ucapnya.
Seperti yang diketahui pada hari Senin 24 Agustus 2015 data Bloomberg menunjukkan nilai tukar rupiah sempat menembus angka Rp 14.014 per USD. Sementara pada hari ini, Jumat 28 Agustus 2015 menurut data kurs Tengah BI, rupiah berada di posisi Rp 14.011 per USD.
LIKE & SHARE
0 Response to "Presiden Jokowi telah menyiapkan sejumlah kebijakan untuk menghadapi depresiasi nilai tukar rupiah"
Posting Komentar