Sebuah Negara baru hanya mempunyai luas 93 meter persegi

Sebuah negara baru sudah diproklamirkan di dunia. Nama resminya adalah Kerajaan Enclava. Luas kerajaan tersebut kemungkinannya akan menjadi negara yang paling kecil di dunia, cuma 93 meter persegi.

Negara kecil tersebut terletak di perbatasan Slovenia dan Kroasia.Namun belum jelas apakah Kerajaan Enclava mendapatkan pengakuan internasional, khususnya dari negara-negara tetangganya.

Meskipun begitu, Piotr Wawrzynkiewicz sebagai salah satu pendiri Enclava meyakini bahwa pengakuan internasional bisa mereka dapatkan. Tanah yang saat ini mereka duduki tidak diklaim oleh Slovenia ataupun Kroasia. Wilayah yang berjarak 50 km dari Ibu Kota Zagreb, Kroasia ini sudah semenjak lama memang tidak pernah didiami oleh siapapun.Hanya ditumbuhi padang ilalang.

Piotr yakin, Enclava bisa menjadi negara yang menjunjung tinggi hak asasi manusia. "Warga Enclava, tidak peduli apa warna kulitnya, agamanya, dan kebangsaannya, bisa mengungkapkan pendapat secara bebas, dijamin mendapat pendidikan, dan tidak khawatir akan dikenai pajak," ungkapnya.

Piotr, bersama empat proklamator Enclava yang lainnya, telah menetapkan lima bahasa resmi untuk warga kerajannya ini. Yaitu Bahasa Inggris, Polandia, Slovenia, Kroasia, dan juga Mandarin.

Menurut keterangan dari para proklamator Enclava, lebih dari 5 ribu orang dari seluruh penjuru dunia sudah mendaftar untuk menjadi warga kehormatan.

Meskipun berpotensi menjadi negara terkecil di dunia, namun Enclava bukanlah satu-satunya negara baru yang terbentuk dalam dua tahun terakhir ini. Pada saat sebelumnya, pria asal AS bernama Jeremy Heaton juga mendirikan negara di tanah seluas 800 meter persegi di daerah gurun Afrika. Negara di perbatasan Mesir-Sudan tersebut diberi nama dengan Terra Nullius.

Bendera Kerajaan Enclava

LIKE & SHARE

Tweet