Keluarga jamaah RI yang ingin memeriksa data korban terbaru bisa menghubungi layanan telepon berikut +966543603154


Kabar terbaru Otoritas Arab Saudi menyatakan bahwa korban meninggal karena saling injak di Mina menjadi 320 orang. Untuk sementara prosesi lempar jumrah dihentikan. Saudi mengirimkan 100 ribu personil polisi guna menormalisasi keadaan di sekitar tenda jamaah di Mina, sekaligus untuk melancarkan arus lalu lintas dari Mina menuju Makkah. Puluhan mobil ambulan hilit mudik mengantar jamaah.

Aljazeera mengabarkan, Kamis 24 September 2015, korban luka juga bertambah jadi 450 orang. Dan sebagian masih dalam keadaan kritis.

Mayoritas korban dilarikan ke Rumah Sakit Mina. Tapi karena daya tampungnya jebol, maka sebagian segera dibawa ke Rumah Sakit Makkah. Untuk sementara ini, korban yang meninggal maupun terluka diidentifikasi berasal dari Yaman dan Mesir. WNI diperkirakan sedikit yang jadi korban, karena Jalan 204 yang jadi tempat kejadian bukan jalur lempar jumrah untuk jamaah asal Indonesia.

Tragedi saling injak terjadi saat ribuan jamaah mengumpul di jembatan Jalan 204. Beberapa jamaah juga jatuh dari jembatan saat ada rombongan yang berhenti mendadak, hal ini memicu kepanikan ratusan jamaah lainnya.

Kepala Daerah Kerja (Daker) Makkah Arsyad Hidayat mempersilakan keluarga jamaah Indonesia yang ingin memeriksa data korban terbaru dengan menghubungi layanan telepon berikut +966543603154.
LIKE & SHARE

0 Response to "Keluarga jamaah RI yang ingin memeriksa data korban terbaru bisa menghubungi layanan telepon berikut +966543603154"