Clavus atau Mata ikan

Clavus atau yang sering kita dengar dengan nama Mata ikan, ialah penebalan kulit akibat tekanan dan gesekan yang terjadi berulang kali. Mata ikan atau Clavus biasanya berbentuk bulat berukuran lebih kecil dibanding kapalan, dan mempunyai bagian tengah keras yang dikelilingi kulit yang meradang. Penebalan yang berlebihan pada bagian kulit yang berubah menjadi mata ikan bisa menimbulkan rasa nyeri. Bagian yang paling sering terkena mata ikan ialah bagian kaki.

Clavus atau Mata ikan lebih sering dialami wanita dibanding pria, sebab wanita lebih sering menggunakan sepatu yang tertutup dengan ukuran yang tidak nyaman.

Faktor dan Penyebab Resiko Mata Ikan atau Clavus
Penyebab munculnya mata ikan atau Clavus ialah tekanan dan gesekan di area kulit yang sama secara berulang kali. Beberapa hal yang bisa menyebabkan terjadinya tekanan dan gesekan tersebut ialah :

• Penggunaan sepatu yang tidak nyaman. Sepatu yang terlampau sempit dan sepatu berhak tinggi dapat menekan beberapa bagian kaki. Begitu juga sebaliknya, sepatu yang terlampau longgar juga bisa menyebabkan beberapa bagian kaki bergesekan secara berulang kali dengan bagian dalam sepatu.
• Terlalu sering menggunakan peralatan atau bermain alat musik dengan tangan. Penebalan pada kulit bisa timbul akibat gesekan kulit tangan dengan sebuah alat musik atau perkakas tangan yang kita pergunakan sehari-hari.
• Tidak menggunakan kaus kaki. Tidak mengenakan kaus kaki atau memakai kaus kaki dengan ukuran yang tidak pas bisa mengakibatkan terjadinya gesekan antara kaki dengan alas kaki tersebut.
• Untuk orang yang merokok dan menggunakan korek api bisa memiliki mata ikan pada kulit jempol tangannya. Keadaan seperti ini terjadi karena gesekan berulang ketika menyalakan pemantik sebelum merokok.

Berikut ini adalah beberapa hal yang bisa meningkatkan resiko seseorang terkena mata ikan :

• Hammertoe, Kelainan atau cacat pada jari kaki yang bengkok dan berbentuk seperti cakar.
• Tidak mengenakan sarung tangan. Menggunakan alat yang membutuhkan keterampilan tangan terlalu lama tanpa mengenakan sarung tangan dapat menyebabkan kulit tangan bergesekan dengan alat kerja dan beresiko menyebabkan mata ikan atau clavus.
• Bunion, Kondisi di mana timbul penonjolan pada sendi pangkal jempol kaki yang terbentuk dari tulang.
• Orang dengan kelainan kelenjar keringat.
• Mempunyai bekas luka atau kutil.
• Kebiasaan berjalan dengan sisi dalam atau sisi luar kaki.

Gejala-gejala  Mata Ikan

Clavus atau Mata ikan menimbulkan kelainan pada kulit, yaitu penebalan, pengerasan, dan penonjolan pada kulit. Kulit juga bisa menjadi bersisik, kering, atau berminyak. Clavus atau Mata ikan dapat menyebabkan rasa nyeri, terutama jika ditekan. Yang membedakan dengan kapalan ialah timbulnya peradangan dan rasa nyeri pada mata ikan.

Diagnosis Clavus atau Mata Ikan
Dibawah ini ada dua cara untuk mendiagnosis Clavus atau mata ikan :

• Pemeriksaan fisik. Hasil pemeriksaan fisik akan diketahui penyebab penebalan kulit yang terjadi.
• Foto Rontgen. Daerah sekitar tempat kulit yang menebal akan diperiksa dengan foto Rontgen untuk melihat perubahan atau kelainan fisik yang bisa menyebabkan mata ikan.

Pengobatan Clavus atau Mata Ikan

Apabila penebalan kulit terdiagnosis sebagai mata ikan atau Clavus, maka ada beberapa cara pengobatan yang pada umumnya akan diberikan pada penderita.

• Tindakan menipiskan lapisan kulit yang menebal menggunakan pisau. Prosedur yang dilakukan dokter ini bertujuan untuk mengurangi rasa nyeri, dan membentuk ulang kulit yang sudah menebal karena gesekan yang berlebihan.
• Obat penghilang mata ikan dan kapalan. Obat-obatan yang dijual bebas dalam bentuk krim atau salep yang mengandung asam salisilat bisa melunakkan dan mengangkat kulit yang mati. Yang perlu diingat, orang dengan penyakit arteri perifer, diabetes, dan neuropati perifer sebaiknya menghindari pemakaian asam salisilat karena akan merusak kulit atau bahkan saraf.
• Menggunakan bantalan sepatu yang disesuaikan dengan bentuk kaki penderita.
• Operasi. Dokter bisa merekomendasikan operasi guna memperbaiki posisi tulang yang mengakibatkan terjadinya gesekan. Akan tetapi, tindakan ini jarang dilakukan.

Pencegahan Clavus atau Mata Ikan

Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencegah terbentuknya Clavus atau mata ikan :

•  Mengenakan sepatu yang nyaman dan dengan ukuran yang sesuai.
•  Beli sepatu pada saat siang hari saat kaki berada dalam ukuran terlebar.
•  Mengoleskan krim pelembap khusus untuk kaki.
•  Menggunakan sarung tangan atau kaus kaki supaya bagian tubuh bisa terhindar dari gesekan-gesekan.

LIKE & SHARE

Tweet